PENDIDIKAN
Dengan perkembangan zaman di dunia pendidikan yang terus berubah dengan signifikan sehingga banyak mengubah pola pikir pendidik, dari pola pikir yang awam dan kaku menjadi lebih modern. hal tersebut sangat berpengaruh dalam kemajuan pendidikan di indonesia. menyikapi hal tersebut pakar pakar pendidikan mengkritisi dengan cara mengungkapkan dan teori pendidikan yang sebenarnya untuk mencapai tujuan pendidikan yang sesungguhnya.
Tujuan pendidikan adalah menciptakan seseorang yang berkualitas dan berkarakter sehingga memiliki pandangan yang luas ke depan untuk mencapai suatu cita cita yang diharapkan dan mampu beradaptasi secara cepat dan tepat di dalam berbagai lingkungan. Karena pendidikan itu sendiri memotivasi diri kita untuk lebih baik dalam segala aspek kehidupan.
Pendidikan bisa saja berawal dari sebelum bayi lahir seperti yang dilakukan oleh banyak orang dengan memainkan musik dan
membaca kepada bayi dalam kandungan dengan harapan ia bisa mengajar bayi
mereka sebelum kelahiran.
Menurut Ki Hajar Dewantara menjelaskan tentang pengertian pendididikan yaitu : Pendidikan merupakan tuntunan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak adapun maksudnya untuk menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu,agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggota masyarakat yang dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya.
PERGAULAN
Pergaulan merupakan
proses interaksi yang dilakukan oleh individu dengan individu, dapat juga oleh individu
dengan kelompok.
Manusia sebagai
makhluk sosial yang tak lepas dari kebersamaan dengan manusia lain. Pergaulan mempunyai pengaruh yang besar dalam
pembentukan kepribadian seorang individu.Pergaulan yang ia lakukan itu akan mencerminkan
kepribadiannya, baik pergaulan yang positif maupun pergaulan yang negatif.
Pergaulan yang positif itu dapat berupa kerjasama antarindividu atau kelompok guna
melakukan hal – hal yang positif.Sedangkan pergaulan yang negative itu lebih mengarah
ke pergaulan bebas, hal itulah yang harus dihindari, terutama bagi remaja yang masih
mencari jati dirinya. Dalam usia remaja ini biasanya seorang sangat labil,
mudah terpengaruh terhadap bujukan dan bahkan dia ingin mencoba sesuatu yang
baru yang mungkin dia belum tahu apakah itu baik atau tidak.
Pergaulan bebas
dalam kehidupan bermasyarakat memang bukan hal yang asing lagi karena setiap hari
para remaja sudah melakukan hal tersebut. Untuk mencegah hal itu maka haruslah ditanamkan
pengetahuan tentang bahayanya pergaulan bebas karena dampak dari pergaulan bebas
ini akan dirasakan oleh berbagai macam pihak seperti keluarga, masyarakat dan
yang lebih menyesali atas tindakannya tersebut adalah dirinya sendiri.
Penyebab pergaulan
bebas
Ada banyak sebab
remaja melakukan pergaulan bebas. Penyebab tiap remaja mungkin berbeda tetapi semuanya
berakar dari penyebab utama yaitu kurangnya pegangan hidup remaja dalam hal keyakinan/agama
dan ketidakstabilan emosi remaja.Hal tersebut menyebabkan perilaku yang tidak terkendali,
seperti pergaulan bebas dan penggunaan narkoba yang berujung kepada penyakit seperti
HIV dan AIDS ataupun kematian.
Dampak dari pergaulan
bebas
Pergaulan bebas
identik sekali dengan yang namanya “dugem” (duniagemerlap).Yang sudah menjadi rahasia
umum bahwa di dalamnya marak sekali pemakain narkoba.Ini identik sekali dengan adanya
seks bebas. Yang akhirnya berujung kepada HIV/AIDS, dan pastinya setelah terkena
virus ini kehidupan remaja akan menjadi sangat timpang dari segala segi.
Cara menanggulangi
pergaulan bebas
Orang tua harus
perhatian kepada anaknya dalam hal apapun,anak harus terbuka kepada orang
tua,anak mematuhi dan memahami nasehat orang tua agar tidak salah paham dan terjerumus
ke hal-hal yang negative,harus dalaam memilih teman.
MUSIC
Musik adalah
suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan
terutama suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat menghasilkan irama [1]
Walaupun music adalah sejenis fenomenaintuisi, untuk mencipta, memperbaiki dan mempersembahkannya
adalah suatu bentuk seni.Mendengarmusik pula adalah sejenis hiburan.Musik adalah
sebuah fenomena yang sangat unik yang bisa dihasilkan oleh beberapa alat musik.
SEJARAH
MUSIK
Musik dikenal
sejak kehadiran manusia modern Homo sapien yakni sekitar 180.000 hingga 100.000
tahun yang lalu.Tiada siapa tahu bila manusia mula mengenal seni dan musik.
Dari penemuan arkeologi pada lokasi-lokasi seperti pada benua Afrika sekitar
180.000 tahun hingga 100.000 tahun dahulu telah menunjukkan perubahan evolusi dari
pemikiran otak manusia. Dengan otak manusia yang lebih pintar dari hewan,
mereka membuat pemburuan yang lebih terancang sehingga bisa memburu hewan yang
besar.Dengan kemampuan ota kini, mereka bisa berpikir lebih jauh hingga di luar
nalar dan mencapai imajinasi dan spiritual.Bahasa untuk berkomunikasi telah terbentuk
di antara mereka. Dari bahasa dan ucapan sederhana untuk tanda bahaya dan memberikan
nama-nama hewan, perlahan-lahan beberapa kosa kata muncul untuk menamakan benda
dan nama panggilan untuk sesorang.
Dalam kehidupan
yang berpindah-pindah, mereka mungkin mendapat inspirasi untuk mengambil tulang
kaki kering hewan buruan yang menjadi makanan mereka kemudian meniupnya dan mengeluarkan
bunyi.Ada juga yang mendapat inspirasi ketika memperhatikan alam dengan meniup rongga
kayu atau bambu yang mengeluarkan bunyi.Kayu dibentuk lubang tiup dan menjadi suling
purba.
Manusia menyatakan
perasaan takut mereka dan gembira menggunakan suara-suara.Bermain-main dengan suara
mereka menjadi lagu, hymne atau syair nyanyian kecil yang diinspirasikan oleh kicauan
burung.Kayu-kayu dan batuan keras dipukul untuk mengeluarkan bunyi dan irama
yang mengasyikkan.Mungkin secara tidak sengaja mereka telah mengetuk batang pohon
yang berongga di dalamnya dengan batang kayu yang mengeluarkan bunyi kuat.Kulit
binatang yang mereka gunakan sebagai pakaian diletakkan pula untuk menutup rongga
kayu tersebut besar menjadi gendang.
PERGAULAN